BramaDipo: Selamat Tinggal Timur Terang

Selasa, 27 Maret 2018

Selamat Tinggal Timur Terang



Telah kau lubangi rasa yang aku punya,
Lalu kau tinggalkan begitu saja.
Menganga menjadi luka,
Membiarkannya berdarah dan bernanah.
Sedang kau tahu aku tak dapat berpaling pada apa yang hendak aku iring. 
Dan kaki telah kulangkah.

Lihatlah,
Prasangka ada dan nyata. Dan kau menertawakannya saat itu, mungkin sekarang juga.

Sebegitu mudah kau ucap kata lalu bersikap seperti tak memiliki makna.

Gemuruh didada,
Menyeruak membakar benak.
Dan kau harap aku dapat tersenyum seakan aku berbahagia?

Belumlah genap purnama pertama semenjak ada jarak.
Dan kau?

Maaf, tak dapat kau ucap, Maaf, tak dapat kau harap. Hingga sesal akan kau dapat, 
Kelak, kau akan mengucap. 
Aku tak sedang merapal doa,
Aku memberi tanda atas apa yang aku terima.

Dan kau pun tahu,
Aku bukanlah penebak.






Tidak ada komentar:

Posting Komentar