Kau melakukan kesalahan,
Lalu kau tuding Setan.
Kau tengah menunjuk diri sendiri, Tuan.
Kau tengah menunjuk diri sendiri, Tuan.
Kau tegaskan kau-lah yang layak dipersalahkan.
Jemari-mu menguntai tasbih,
Jemari-mu menguntai tasbih,
Sementara bibir mengutuk lirih.
Kau sedang mengutuk diri-mu sendiri,kawan,
Kau sedang mengutuk diri-mu sendiri,kawan,
Sebab kau menghamba pada ketidakberdayaan.
Fana ini bukan tempat untuk saling menyalahkan,
Fana ini bukan tempat untuk saling menyalahkan,
Mari kita berkaca pada indera dan pengalaman.
11
Tidak ada komentar:
Posting Komentar