BramaDipo: Salahkan Setan

Selasa, 22 Juli 2014

Salahkan Setan

Ada setan merasuk perlahan dalam tidurku tadi dua jam.
Kopi menahanku untuk tetap terjaga agar setan tak lagi kembali merayuku dengan mimpinya.

Serangan cemas, delusi hitam gorong-gorong masa kelam.
Aparat berseragam, darah dan bau karat sisa kekerasan akibat bersenang-senang.

Maka, salahkan setan.
Untuk itu ia ada dalam eksistensinya di dunia.
Salahkanlah saja, meskipun tanpa sebab.
Kasihani anjing dan babi yang bernafas.
Jangan membebaninya dengan umpatan.
Cukuplah ia terhina dgn keberadaanmu saja.
Setanlah yang seharusnya jadi objek,
Jangan jadikan ia subjek.

Gorong-gorong hitam masa kelam tertutup.
Aku sudah di luar dan matahari telah menyatakan pagi.







Tidak ada komentar:

Posting Komentar