BramaDipo: April 2015

Rabu, 29 April 2015

Menemukanmu Dalam Bentuk Asap Dan Abu



Aku menemukanmu pada bejana berisi dupa,
Teronggok berwarna kelabu dalam bentuk abu.
Dan kini engkau membisu,
Tak lagi riuh memanggil namaku.

Dulu,
Itu dulu.

Sekarang, hanya lalat yang mengerubungiku dengan dengung bernada datar.
Dan hanya ayam jantan yang mengucapkan selamat pagi dari balik bilik kamar.

Aku menemukanmu pada puntung rokok yang baru saja kumatikan.
Mengepul sesaat dalam bentuk asap.
Dan kini, engkau menghilang.
Tak lagi isi kekosongan ruang.





11

Selasa, 21 April 2015

Tertidur


21 April 2014
-------------







Di trotoar jalan,

Pusat keramaian kota.

Aku menggelar mimpi,

Dalam letih.

Bersama lalat

Dan debu jalanan siang hari.



Semesta adalah rumah,

Disini hanyalah sebagian sudut beranda-nya saja.



Aku tak terlihat.

Karena aku tak perlu dilihat.

Aku tak terdengar,

Karena aku diam,



Identitas-ku hanya satu.

"MANUSIA."












11

Rabu, 15 April 2015

*****












" Jika mati adalah jawaban dari kesulitan, 

Maka aku akan hidup untuk bertahan. "

 Aku.











11

Tak Ada Benih, Tak Ada Bunga







" Seperti memisahkan pantai dan laut, lalu memberi jarak antara-nya.

Seperti juga inginmu, yang belum tentu dapat kucerna."




Mengipas bara agar menyala,

Sedang kayu sudah tak ada.

Memasak air diatas bejana,

Saat hari tak bercahaya.




Tak ada benih, 

Tak ada bunga.

Tak ada air, 

Tiba-lah dahaga.




Biarkan angin, 

Menempa udara.

Mengisi hidup, 

Milikmu juga.











11

Minggu, 12 April 2015

Blue Man Group






Blue Man Group

#PotMode




DESCRIPTION

Street kids.

They only had what was on them.

They did not commit a crime

They seek lawful money.

Provided that enough food for tomorrow.

#kids #street kids #streets #tattoo #temporary tattoos


DETAILS

Camera                     NIKON D3200

Focal Length          48mm

Shutter Speed         1/15 s

Aperture                   f/5.3

ISO/Film                 2800

Category                  Street

Taken                       Dec 11, 2014












11

Sabtu, 11 April 2015

Rayakan Senja Dengan Kopi Tanpa Gula.





Burung kuntul terbang dengan formasi penunjuk arah akan kemana ia pergi.

Dan selalu saja ada yang tertinggal di belakangnya seorang diri.

Dengan ketinggian lebih rendah dari kelompoknya,

Disertai kepakan yang teratur,

Mengikuti arah yang selalu saja sama,

Menuju timur.



Kopi kuteguk,

Ampas tersisakan.

Sebelum dingin merenggut,

Aroma kehangatan.




Kini Senja telah datang

Dan ampas ku-buang.












11

Kamis, 09 April 2015

Ajag.





Jadi, akankah kau torehkan luka yang sudah menganga ini?

Dengan belati yang terbalut karat agar aku segera sekarat?

Atau benamkan aku kedalam tungku penuh abu? 

Lalu kau tarik lagi dan benamkan lagi?


Aku bukan penjahat figuran yang mati lalu hidup kembali. 

Aku adalah tuan yang membayarmu untuk duduk disinggasana itu bersama gerombolanmu.


Ajag. 

Kumuntahkan saja dengan nada. 

Sebab mereka sudah tak punya muka.












11

Selasa, 07 April 2015

Daniel Johnston Dan Aku












Ide-ide bertaburan,

Seperti pasir di saku celana saat bermain di pantai.

Memenuhi setiap ruang,

Lalu hilang saat hari pencucian.

Tak berbentuk,

Hanya-lah butiran.



Daniel Johnston bernyanyi,

Dengan ketukan cepat.

Instrumen dan vokal saling berkejaran,

Memastikan siapa yang akan jadi pemenang.

Lalu berhenti, sunyi yang menang.



Ohh nada-nada miring,

Kemanakah genap mengiring?

Haruskah aku berpura-pura menjadi periang,

Yang menyanyikan lagu disini senang disana senang?



Ide-ide terhenti,

Bersamaan dengan lampu yang mati.

Kini kamarku gelap,

Meninggalkanku dalam lantunan mp3 bajakan Daniel Johnston “I Picture Myself With A Guitar.”










11