BramaDipo: Hujan

Senin, 25 Oktober 2010

Hujan



Ketika awan yang bergerombol bermaksud menumpahkan uap sedari laut,

Matahari mengangguk tanda meng-iyakan agar bumi segera dibasahi.
Dedaunan semakin hijau mengkilap,
Hawa sejuk dan kedamaian irama yang dibawanya bersama tetesan hujan bak seluruh alam bernyanyi dan 

mendendangkan syair tanpa kata dari Pemilik Segala.

Saat irama itu terhenti,
Bersahutanlah burung-burung yg terpatri dalam sangkar.
Berteriak mengelukan terimakasih pada hujan dan memintanya singgah kapanpun ia mau.
Ia rindu.











11

Tidak ada komentar:

Posting Komentar